mengapa fese kucing liar dapat membahayakan ibu yang sedang hamil? jelaskan!

Karena jika bulu kucing tersebut masuk dalam pernafasan itu akan membahayakan bayi atau janin yg akan mengakibatkan kematian atau kelumpuhan

Itu saja Semoga bermanfaat

Toksoplasmosis adalah penyakit yang diakibatkan oleh toksoplasma. Toksoplasma terdapat di Felidae(kucing,singa,harimau),dan dijaringan dan cairan tubuh
burung,ayam,tikus,kelinci,sapi,kambing,kerbau,dan manusia. Penularan toksoplasma ke tubuh manusia dapat melalui 3 cara,yaitu sebagai berikut.

1. Melalui plasenta dari ibu yang sedang hamil ke janin yang dikandungnya

2. Tertular secara langsung ketika ookista toksoplasma termakan secara tidak sengaja,misalnya melalui air,buah dan sayuran yang tidak dicuci bersih,serta melalui tangan dan peralatan makan yang terkontaminasi

3. Tertular secara tidak langsung ketika mengonsumsi daging hewan (ayam,sapi,kambing,kelinci) yang mengandung kista toksoplasma yang tidak dimasak dengan sempurnaKucing liar merupakan penyebar utama toksoplasma.

Hewan ini kemungkinan memakan daging mentah,tikus,atau burung yang tercemar toksoplasma.Toksoplasma di dalam pencernaan kucing akan bereproduksi secara seksual. Kucing kemudian mengeluarkan feses yang mengandung jutaan ooksita.

Ooksita dalam feses kucing yang mengering dapat diterbangkan oleh angin atau terbawa aliran air hujan sehingga mudah menyebar luas. Di dalam tanah,ooksita dapat bertahan hidup hingga 18 bulan.

Infeksi toksoplasma biasanya terjadi jika seseorang memakan daging yang mengandung sista (berisi bradizoit) atau ooksita (berisi sporozoit). Bradizoit atau sporozoit akan menginvasi usus dan berdiferensiasi menjadi takizoit,yang kemudian menyebar ke seluruh tubuh.

Toksoplasma membahayakan ibu yang sedang hamil karena dapat menyebabkangangguan pada pertumbuhan janin,bayi mengalami cacat,atau keguguran.